Sabtu, 05 Desember 2020

Tugas Aksi Nyata 1.2.b.11

 


Tugas 1.2.b.11 Aksi Nyata

Modul 1.2 Nilai-nilai dan Peran Guru Penggerak

PGP-Angkatan 1-Kabupaten Lngkat-Mariono-1.2-Pengajaran Reflektif sebagai upaya peningkatan kualitas pendidikan

A.        Latar belakang

Salah satu karakter yang harus dimilki oleh seorang guru adalah Reflektif. Guru reflektif adalah guru yang mau melihat dirinya sendiri. Mau melakukan refleksi dan intropeksi terhadap kegiatan pembelajaran yang telah dilakukannya. Melalui pengajaran reflektif seorang guru akan terpacu untuk melakukan peningkatan kualitas diri serta menguatkan kolaborasi sehingga menjadi upaya perbaikan yang berkesinambungan.

Menjadi guru yang reflektif, menurut Harmer (2007: 410) adalah terus berkaca pada apa yang sudah dilakukan. Terus berfikir apa yang kita lakukan dan mengapa. Hal serupa juga dinyatakan oleh Richards & Lockhart (1996) bahwa cara atau pendekatan yang dilakukan oleh guru dimana ia mengeksplorasi apa yang dilakukan dan mengapa melakukannya merupakan bagian dari pendekatan reflektif dalam pengajaran.

B.        Deskripsi aksi nyata yang dilakukan, berikut alasan mengapa melakukan aksi tersebut

Dalam kegiatan refleksi ini berkolaborasi dengan rekan sejawat merupakan hal yang sangat penting untuk bersama melakukan refleksi terhadap pembelajaran sebagai upaya dalam peningkatan kualitas pendidikan

Dalam setiap pembelajaran yang terjadi di kelas, pastilah banyak peristiwa yang terjadi. Guru hendaknya dapat menelaah bahwa segala peristiwa yang terjadi di kelas dapat digunakan untuk mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam tentang mengajar. Hanya saja kita sering gagal dalam menggunakan peristiwa yang terjadi tersebut untuk merefleksikan apa yang sudah terjadi.

Apapun cara yang kita lakukan dalam mempelajari apa yang sudah terjadi selama pembelajaran berlangsung, secara garis besar terdapat beberapa langkah utama yang perlu dilakukan, yaitu (a) mengidentifikasi masalah yang terjadi di kelas, (b) membuat asumsi penyebabnya, (c) mencari data atau informasi yang menjadi sumber permasalahan, (d) mengkaji permasalahan dan sumber permasalahan untuk dicari solusinya, dan (e) mencari solusi untuk permasalahan tersebut.

York-Barr, dkk (Lang & Wong, 2009: 239- 240) mengajukan empat langkah sederhana dalam melakukan refleksi terutama bagi para pemula. Masing-masing langkah dilengkapi dengan pertanyaan bantuan. Berikut keempat langkah tersebut.

Langkah 1: Apa yang sudah terjadi? (Deskripsi permasalahan)

·         Apa yang sudah saya kerjakan? Apa yang orang lain sudah kerjakan?

·         Apa yang terjadi disekitar kita?

Langkah 2: Mengapa permasalah tersebut dapat terjadi? (Analisis dan Interpretasi)

·         Mengapa saya memilih tindakan tersebut?

Langkah 3: So what? (Pemaknaan dan penerapan secara menyeluruh)

·         Apa yang sudah saya pelajari dari peristiwa yang terjadi?

·         Bagaimana peristiwa tersebut dapat mengubah cara berfikir, bersikap dan berinteraksi?

·         Apakah memang saya perlu melakukan refleksi?

·         Masih adakah pertanyaan-pertanyaan lain yang harus saya pikirkan?

Langkah 4: Sekarang apa yang harus saya lakukan? (Implikasi untuk tindakan)

·         Bagaimana saya harus bersikap untuk mengatasi masalah tersebut?

·         Jika suatu saat peristiwa tersebut terjadi, apa yang harus saya ingat dan lakukan?

·         Apakah saya perlu melibatkan orang lain untuk merefleksi peristiwa tersebut?

 

Merujuk dari pendapat diatas maka format dan langkah-langkah dalam melakukam refleksi adalah sebagai berikut

Format dan Langkah-langkah Refleksi

Sekolah        : SDN 057234 Tepian Merawan

Nama Guru :………………………………………

Jabatan        :……………………………………..

Langkah 1 Deskripsi Permasalahan

 

 

 

Langkah 2 : Analisis dan Interpretasi

 

 

 

Langkah 3 : so what (pemaknaan dan penerapan secara menyeluruh )

 

 

 

Langkah 4 : Implikasi untuk tindakan selanjutnya

 

 

 

 

Jadwal Kegiatan Refleksi

SDN 057234 Tepian Merawan

No

Nama Guru

Waktu Pelaksanaan

Ket

1

Juliah, S.Pd.SD

23 Nopember 2020

Guru Kelas 6

2

Sri Wahyuni, S.Pd

24 Nopember 2020

Guru Kelas 5

3

Anita Syafitri

25 Nopember 2020

Guru Kelas 4

4

Noni Safdela

26 November 2020

Guru Kelas 3

5

Nina Rustiana, S.Pd.SD

30 Desember 2020

Guru Kelas 2

6

Eva Aulia Anggraini

01 Desember 2020

Guru Kelas 1

7

Mahyuni,S.Pd

02 Desember 2020

Guru PAI

8

Mariono, S.Pd.I

02 Desember 2020

Guru PJOK

 

C.         Hasil dari aksi nyata yang dilakukan

Setelah melakukan kegiatan refleksi dalam kegiatan belajar mengajar sebagai upaya peningkatan upaya peningkatan kwalitas pendidikan, banyak sekali manfaat dari kegiatan tersebut diantaranya adalah

1.       Guru lebih kreatif karena tidak tergantung kepada rutinitas mengajar yang hanya mengandalkan pengalaman mengajar sebelumnya dan tidak menyesuaikan dengan perubahan kondisi kelas.

2.       Mengajar lebih terarah dan tidak terburu-buru karena apa yang sudah dilakukan dikaji ulang dan diambil rencana yang lebih baik,

3.       Dengan selalu melakukan refleksi maka guru akan selalu mempertimbangkan faktor-faktor terkait dalam proses pembelajaran, seperti karakteristik siswa, minat mereka, dan kurikulum, sehingga akan menghasilkan kelas yang lebih efektif.

4.       Guru dan siswa lebih semangat dalam melakukan dan mengikuti pembelajaran

 

D.        Pembelajaran yang didapat dari pelaksanaan (kegagalan maupu keberhasilan)

Nampaknya upaya refleksi yang telah dilakukan di atas sangat sederhana dan mudah dilakukan. Akan tetapi terkadang kita merasa berat untuk memulai melakukannya, dengan berbagai alas an yaitu kita merasa tidak memiliki cukup waktu untuk melaksanakan refleksi dan merasa kejadian tertentu, bukanlah hal penting dan kita mengabaikannya.

Para guru yang sudah bekerja puluhan tahun juga perlu menyadari pentingnya dan manfaat dari refleksi sebagai proses pembelajaran yang terus menerus

Dengan melakukan refleksi, para guru bisa melihat bahwa kegiatan refleksi ini dapat menjadi jembatan antara teori dan pelaksanaannya. Mereka juga dapat melihat permasalahan, situasi,dan kondisi pembelajaran dari berbagai perspektif sehingga tidak akan dengan terburu-buru menyalahkan siswa akan kegagalan proses belajar mengajar, misalnya siswa malas, kemampuan siswa rendah, dan sebagainya.

Perlu disadari oleh para guru bahwa kegiatan refleksi tidak hanya dilakukan oleh guru dengan lama dan pengalaman mengajar yang masih sedikit. Para guru yang sudah bekerja puluhan tahun juga perlu menyadari pentingnya dan manfaat dari refleksi sebagai proses pembelajaran yang terus menerus (continuous learning) . Dengan melakukan refleksi, para guru senior bisa melihat bahwa kegiatan refleksi ini dapat menjadi jembatan antara teori dan pelaksanaannya. Mereka juga dapat melihat permasalahan, situasi,dan kondisi pembelajaran dari berbagai perspektif sehingga tidak akan dengan terburu-buru menyalahkan siswa akan kegagalan proses belajar mengajar, misalnya siswa malas, kemampuan siswa rendah, dan sebagainya.

Refleksi pembelajaran dalam upaya  meningkatkan mutu pendidikan hendaknya dilakukan dalam setiap kegiatan belajar mengajar tidak pada waktu tertentu saja.

 

E.        Rencana perbaikan untuk pelaksanaan dimasa mendatang

Setelah melakukan kegiatan refleksi sebagai uapaya peningkatan kualitas pendidikan dan manfaat yang di rasakan setelah melakukan kegiatan tersebut maka perlu untuk meningkatankan kegiatan refleksi tersebut dengan berkolaborasi bersama rekan sejawat untuk dapat merefleksi setiap kegiatan belajar mengajar dengan terbiasa melakukan kegiatan reflekksi diharapkan para guru akan mampu menyelesaikan permasalahan yang dihadapinya dengan berbagai inovasi dan mendapatkan solusi terbaik dalam menyelesaikan permaslahan tersebut. dan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk merefleksi kegiatan belajar di kelas agar siswa mampu dan terbiasa merefleksikan diri dengan demikian diharapkan siswa mengetahui kekurangan dirinya dengan mengetahui kekurangan atau kesalahannya siswa di bimbing untuk mencari solusi dari permasalahan yang dihadapinya .

F.         Dokumentasi proses dan hasil pelaksanaan berupa foto-foto dan video-video singkat berikut caption/narasi singkatnya

Membuat Rancangan Aksi Nyata


Kolaborasi dengan rekan sejawat terkait Rencangan Tindakan Aksi Nyata Dan Membuat Jadwal Pelaksanaan Aksi Nyata



Kegiatan Refleksi Guru Kelas 6



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Modul 1. Refleksi Perkembangan Kompetensi Awal Peserta PKG PJOK

    Refleksi Perkembangan Kompetensi Awal Peserta PKG PJOK Oleh: Abi Wihan   Pertanyaan Reflektif Menurut pengalaman Ibu/Bapak sejau...